Ya dengan judul "Wanita Pertama", saya kira cerpen ini akan mengangkat kisah penciptaan perempuan pertama, Hawa. Namun, ternyata perkiraan saya salah. Cerpen ini bercerita mengenai kasih sayang Ibu kepada anak laki-lakinya. Tema mengenai kasih sayang Ibu terhadap anak-anaknya banyak dipilih dalam karya sastra khususnya prosa.
Ibu adalah sosok manusia layaknya peri yang ada di dunia. Tiada yang bisa mengalahkan kasih sayang seorang ibu kepada anaknya. Ia rela melakukan apa saja demi anak-anaknya. Sang ibu menginginkan agar anaknya bisa menjadi manusia baik, bijaksana, dan sukses. Ada beragam hal yang ibu rasakan ketika mempunyai anak.
KasihSayang Seorang Ayah. Suatu hari saat diriku masih kecil, ketika aku masih berumur 3-4 tahunan. Aku belum kenal sama sekali akan suara "burung", hanya saja aku mengerti namanya. Dihari pagi yang cerah ini, aku diajak oleh Ayahku keluar rumah, di taman tepatnya. Duduk di taman dengan merasakan kesejukan pagi hari yang cerah ini.
dipostingan ini saya hanya sedikit menceritakan tentang kasih sayang seorang ibu, ibu saya sangat menyayangi anaknya, bahwa semua ibu saya katakan adalah sangat mencintai anaknya dan menyayanginya, kenapa saya katakan demikian , karena saya baru menempuh kuliah semester 4 ibu saya sudah menyiapkan kios untuk saya buka usaha besok , bagaimana tidak senang kalau begitu, saya akan berusaha untuk
KisahSeorang Ibu dan Anak. Ibuku hanya memiliki satu mata. Aku membencinya, Dia adalah sebuah hal yang memalukan. Ibuku menjalankan sebuah toko kecil pada sebuah pasar. Dia mengumpulkan barang-barang bekas dan sejenisnya untuk dijual, apapun untuk mendapatkan uang yang kami butuhkan. Dia adalah sebuah hal yang memalukan.